Diskusi terkait potensi produk NTB dengan perwakilan Mahasiswa S2 di Mesir

Gozali, salah seorang mahasiswa S2 NTB di Mesir menerangkan bahwa telah berkomunikasi dengan Duta Besar RI untuk Mesir dan  perwakilan Atase Perdagangan KBRI Cairo, diarahkan untuk mengidentifikasi potensi yang dimiliki NTB serta berkoordinasi dengan Perdagangan di NTB untuk selanjutnya dibuatkan meeting dengan pihak Atase Perdagangan Cairo.

"Kami diarahkan untuk coba diidentifikasi potensi NTB termasuk produk UMKM nya, seperti yang banyak dicari oleh penduduk mesir adalah Kopi Arabika, Pala, Mutiara, termasuk perikanan seperti lobster, ikan segar dan lain-lain. Setelah itu diminta buatkan meeting dengan atase perdagangan" terang Mahasiswa Universitas Al-Azhar Kairo, program Magister, jurusan akidah filsafat, bernama lengkap Ahmad Alimuddin Ghozali tersebut.

Sekretaris Dinas Perdagangan mewakili Kepala Dinas, pun mengamini terkait harapan Pemerintah Provinsi NTB untuk mengekspansi pasar produk UMKM NTB di kawasan timur tengah termasuk Mesir tentunya. Salah satunya dengan cara memberdayakan para mahasiswa NTB yang ada di luar negeri untuk dapat menjadi agen mempromosikan produk-produk UMKM NTB.

"Memang betul bahwa salah satu arahan Bapak Gubernur dan Ibu Wakil Gubernur untuk mahasiswa di luar negeri adalah menjadi agen produk-produk UMKM NTB disamping mengejar nilai akademis " ungkapnya.

Sekretaris Dinas juga menambahkan bahwa Mahasiswa harus mulai berfikir tentang sekolah  tidak hanya untuk mengejar ijazah namun harus ditekankan pula pada pengalaman berwirausaha. Dan untuk menjadi agen mahasiswa harus paham betul potensi yang dimiliki NTB, serta harus mampu  menganalisa pasar hingga mampu mengetahui kondisi pasar di mesir.

"Mahasiswa itu harus paham bener tentang NTB, baru anda bisa jualan di negara orang. Anda tidak perlu berfikir ribet tidak punya modal dan sebagainya, tinggal telpon kami (Perdagangan), kami yang akan hubungkan dengan pengusaha-pengusaha, karena pengusaha kita banyak tapi kebanyakan tidak tahu akan kirim kemana dan baimana caranya. Harapan kami anda juga mampu menganalisa pasar di mesir sehingga kami juga mengetahui pasar di Mesir" terang Sekeretaris Dinas.

Sekretaris Dinas pun menerangkan bahwa produk-produk NTB sangat potensial untuk merambah pasar luar negeri termasuk di timur tengah salah satunya produk Ekraf yaitu Ketak, dan komoditas Kopi NTB.

"Tas ketak kita akan dikirim ke Arab Saudi, bekerjasama dengan BI dan Buyer, sementara Kopi kita akan dikirim ke Korea Selatan sebanyak 120 ton" ungkapnya

Menutup pertemuan tersebut, Sekretaris Dinas juga menjelasakan akan memenuhi permintaan data yang dibutuhkan mahasisawa S2 NTB di Mesir terkait potensi produk NTB.

Berikut beberapa dokumentasi saat diskusi berlangsung pada facebook fanpage Dinas Perdagangan Provinsi NTB