Jaga Kestabilan Harga Pasar dan Tertib Niaga, Disdag Lakukan Sidak Daging Ayam Potong Ilegal

Kadis Perdagangan, Bu Nelly, sapaannya, menyampaikan bahwa kegiatan ini dilakukan dalam rangka tertib niaga dan perlindungan konsumen untuk menjaga kestabilan harga di pasar.

“Saat ini harga daging stabil, sehingga perlu untuk pencegahan terhadap instabilitas harga yg disebabkan karena banyak produk masuk yang tidak lengkap administrasi maka diadakan operasi bersama”, pungkasnya.

Diketahui bahwa adanya laporan dari masyarakat pengusaha lokal dan peternak bahwa daging dan telur ayam dari luar daerah masuk ke Provinsi NTB secara ilegal dirasa merugikan.

Operasi Gabungan ini diikuti oleh Dinas Perdagangan NTB, Dinas Peternakan NTB, Dinas Perhubungan NTB, Biro Ekonomi Setda NTB, Satpol PP Provinsi NTB, Ditreskrimsus Polda NTB dan Pinsar (Perhimpunan Insan Perunggasan Rakyat) NTB, Polres Lombok Barat, dan Balai Karantina Pertanian Kelas I Mataram untuk mengadakan pengawasan terpadu terhadap Bahan Pangan berupa daging ayam segar yang masuk melalui Pelabuhan Lembar.

Dari operasi yang dilakukan ditemukan bahwa terdapat pemasukan daging ayam potong fresh (Karkas) melalui pelabuhan penyeberangan Lembar yang tidak dilengkapi dengan Surat Rekomendasi dari Provinsi, sehingga Pemasukan daging ayam tersebut ilegal dan harus dikeluarkan/ dikembalikan ke daerah asal.

Hal ini dilakukan agar diketahui oleh masyarakat untuk dapat memperoleh jaminan bahan makanan yang dapat dipertanggungjawabkan dari segi kesehatan dan persaingan usaha yang baik.