Misi Dagang NTB-Kaltim Jadi Strategi Tingkatkan Nilai Perdagangan Antar Daerah

Kegiatan tersebut diikuti peserta yang terdiri dari Pelaku Usaha Kaltim sebanyak 8 orang dan Pelaku Usaha dari NTB sebanyak 31 orang serta ditambah dari Dinas Kabupaten/Kota Provinsi Kaltim, diantaranya Kabupaten Pasir, Kabupaten Kutai Kartanegara dan Kota Balikpapan.

Pada kesempatan tersebut, Pj. Sekretaris Daerah NTB, Ibnu Salim, SH., M.Si., CGCAE mengungkapkan rasa bahagianya atas kesamaan visi dan misi bersama Provinsi Kaltim dalam rangka memperkuat hubungan kerja sama antar kedua daerah.

“Sudah pasti temu bisnis ini adalah momen kolaborasi untuk kita saling mengenal, memperkuat silahturrahim dan saling menawarkan serta memperkenalkan potensi sumber daya alam masing - masing daerah, juga produk – produk yang bisa dikolaborasikan antar kedua daerah”, tuturnya.

Lebih lanjut Sekretaris Daerah Provinsi Kaltim, Dra. Sri Wahyuni, M.PP menyampaikan rasa terima kasih dan penghargaan yang sebesar – besarnya kepada Pemprov NTB yang telah berkenan untuk menerima kunjungan tersebut.

“Kami menyadari bahwa Kaltim ini memang daerah yang masih bertumpu pada sumber daya yang belum diperbaharui, dengan kondisi alam yang demikian tentu banyak hal dan upaya yang harus kita lakukan untuk memenuhi apa yang menjadi kebutuhan masyarakat Kaltim”, terangnya.

Sekda Kaltim juga menambahkan bahwa adanya kesulitan untuk langsung beralih untuk tidak lagi bergantung pada sektor migas – pertambangan yang padat modal tetapi modalnya tidak ke Kaltim dan lebih ke level nasional.

“Tapi diluar itu kita juga menyadari kemandirian Kaltim ini harus dibangun mulai dari upaya untuk meningkatkan kapasitas lokal Sektor Pertanian, Perindustrian dan lain-lain, tetapi juga yang tidak bisa dipungkiri kita membutuhkan dukungan dari daerah – daerah sekitar untuk memenuhi kebutuhan pasokan distribusi dalam wilayah regional kaltim”, jelasnya.

Selanjutnya Kepala Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi dan UKM Provinsi Kaltim, Heni Purwaningsih, S.Si, M.Si dalam laporannya menyampaikan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk melakukan sinergi antar daerah dalam mengatasi kesenjangan antar wilayah, mempercepat distribusi dan pemasaran komoditi unggulan daerah, khususnya barang kebutuhan pokok masyarakat dalam rangka pengendalian inflasi dan menggerakkan perekonomian daerah, serta membangun komitmen bersama antara Pemprov Kaltim dan Pemprov NTB dalam pengelolaan Potensi SDA dan Ekonomi Daerah melalui Pembangunan Daerah dan implementasinya yang sinergis dan selaras.

“Dalam pertemuan ini juga sebagai bentuk penjajakan awal kami dari Provinsi Kaltim yang nanti bisa diarahkan terjalinnya kesepakatan bersama antara Kepala Daerah Provinsi Kaltim dan NTB”, katanya.

Diketahui sebelum kegiatan business matching ini dilaksanakan, telah dilakukan pra-business matching yang melakukan inventarisasi awal terkait potensi produk dan pelaku usaha yang akan melaksanakan kerja sama perdagangan, sehingga pelaksanaan business matching pada hari ini bisa lebih fokus mengarah kepada kepastian dan spesifikasi komoditi, harga dan pasokannya.

Selanjutnya akan dilakukan kunjungan ke empat pelaku usaha (Distributor Gula Mataram, Sentra Sapi, Sentra Beras dan Sentra Jagung di Kab. Lombok Tengah) dan satu Pusat UKM NTB yaitu NTB Mall di Mataram.

Dinas Perdagangan Provinsi NTB berharap kedepannya Provinsi NTB juga bisa melakukan kunjungan balasan, mengingat peluang pasar di Provinsi Kaltim untuk komoditi – komoditi unggulan NTB sangat menjanjikan.

Pada kegiatan tersebut juga dilaksanakan penandatanganan Komitmen Bersama antara Pj. Sekda Provinsi NTB dan Sekda Provinsi Kaltim, dengan hasil total transaksi Provinsi NTB dan Provinsi Kaltim pada kegiatan tesebut sejumlah 34,6 Miliar antara 3 Pelaku Usaha Kaltim dengan 5 Pelaku Usaha NTB dengan 5 Hasil Transaksi.