Pantauan Harga Pasca Gempa Lombok

Pukul 09.28 Wita pengecekan pertama di Gudang PT. Sumber Alfaria Trijaya (Alfamart) Cab. Lombok, Jl. TGH. Saleh Hambali KM 20 Dasan Cermen Kec. Sandubaya Kota Mataram, diterima oleh Kepala Cabang Alfamart NTB Sdr. Jamaluddin, Humas Sdr. Faruck Asrori, Bagian Legal/Perizinan dan keamanan toko Sdr. Zumroni. Tim mempertanyakan adanya kenaikkan harga air minum kemasan gelas merk Aqua yang mencapai Rp. 38.000,- per karton, padahal harga dari distributor Rp. 27.700,- per karton. Dijelaskan oleh Kepala Cabang bahwa harga ditentukan dari pusat dan dijual per kardus/karton, sedangkan kemasan botol dijual per pcs. Harga air minum kemasan tidak ada yang mengalami kenaikkan pasca gempa, cuma ada beberapa produk yang telah habis harga promo kembali ke harga normal. Tim menghimbau agar Alfamart mengajukan ke pusat untuk memberikan promo komoditas yang sangat dibutuhkan masyarakat pasca gempa seperti air minum, mie instan, dll. Stok saat ini untuk air minum Aqua Gelas 216 dus dan Narmada Gelas 199 dus, semua telah disebar ke toko. Tindak lanjut Satgas Pangan Polda NTB meminta agar manajemen mempersiapkan data-data pendukung untuk membuktikan tidak ada kenaikkan harga dalam pemeriksaan nantinya.

Pukul 10.35 Wita Pengecekan di Gudang PT. Indomarco Prismatama (Indomaret) Depo Lombok, Jl. By Pass LIA No. 88 Dusun Batu Bedug Desa Batujai Kec. Praya Kab. Lombok Tengah. Tim diterima oleh Sdr. Arafik, sebagai salah satu Manajer Area. Tim mempertanyakan harga air kemasan gelas merk Aqua yang mencapai Rp. 39.000,- per karton (Rp. 1.000,- per pcs). Dijelaskan bahwa Indomaret tidak ada menaikkan harga/tetap sebelum dan sesudah gempa. Stok air kemasan dan mie instan masih ada, namun stoknya terbatas dan saat ini masih meminta pasokan dari suplier, namun masih terkendala penyeberangan karena barang dipasok dari Bali. Sesuai himbauan dari Dinas Perdagangan bahwa toko yang tidak terdampak gempa tetap buka dan melayani masyarakat. Tim meminta agar manajemen mempersiapkan data yang dibutuhkan untuk membuktikan bahwa harga tidak dinaikkan pasca bencana gempa yang nantinya akan dilakukan pemeriksaan oleh Satgas Pangan Polda NTB.

Pukul 12.10 Wita pengecekan di tempat produksi PT. Narmada Awet Muda, Jl. Lintas Suranadi Kec. Narmada Kab. Lombok Barat. Diterima oleh Direktur Sdr. Pengky Jupiter dan Kepala Pabrik a.n. Tjio Hok Kiong yang menerangkan bahwa perusahaan hanya memasok ke 7 (tujuh) distributor yang tersebar di wilayah NTB. Khusus untuk distributor yang di Mataram merupakan anak perusahaan langsung dari PT. Narmada Awet Muda. Produksi saat ini sudah mulai berjalan tapi masih menggunakan mata air kecil dengan kapasitas produksi 6.000 dus per hari dengan kwalitas layak minum, sedangkan yang mata air besar yang berkapasitas 20.000 dus belum berproduksi karena airnya masih keruh. Distribusi saat ini dibatasi hanya 10 dus setiap toko per hari untuk menjaga stabilitas harga.

Selama kegiatan tim juga memberikan himbauan agar ritel modern, produsen dan distributor tidak menaikkan harga pasca gempa bumi lombok dan bersama-sama membantu masyarakat dengan menyediakan barang dengan harga yang wajar sehingga tidak menimbulkan permasalahan baru yang dapat mengganggu Stabilitas Kamtibmas.

Kegiatan pemantauan berakhir pukul 12.45 Wita, berjalan dengan aman dan lancar.