Pasar Murah upaya Disdag NTB stabilkan harga bapok jelang Ramadhan

Dalam kesempatan tersebut Kepala Dinas Perdagangan Provinsi NTB menyampaikan bahwa terjadi kenaikan harga sejumlah barang kebutuhan pokok menjelang ramadhan tahun ini.

"Untuk provinsi NTB H-6 Ramadhan, harga-harga memang terpantau naik antara 5% sampai 15% ada juga yang 20% diluar komoditas gula dan beras. Seperti daging ayam ras naik 9%, cabe merah besar 13%, cabe keriting sekitar 6%" ungkap Kepala Dinas

Kepala Dinas pun mejelaskan bahwa, meskipun NTB juga termasuk daerah penghasil cabe, namun akibat cuaca yang tidak kondusif, menyebabkan gagal panen cabe di tingkat petani, sehingga harga cabe di NTB pun meningkat.

"Kerena keadaan cuaca kemarin yang membuat beberapa petani di sentra cabe kita gagal panen, sehingga harga dipasaran memang sempat terpantau 140.000 sampai 150.000" tambahnya

Fluktuasi harga barang kebutuhan pokok menjelang Ramadhan memang kerap kali terjadi, sehingga Dinas Perdagangan Provinsi NTB telah melakukan serangkain upaya dan interfensi untuk menstabilkan harga  di pasaran. Selain dengan melakukan operasi pasar, juga saat ini tengah dilakukan pasar murah di Dinas Perdagangan Provinsi NTB selama 1 bulan mulai dari tanggal 5 April s.d 5 Mei 2021. Kemudian dilakukan koordinasi dengan Kabupaten/Kota agar turut juga menggelar pasar murah, serta melakukan interfensi lainnya.

"Setiap tahun memang seperti itu terjadi fluktuasi harga, jadi upaya-upaya yang kita lakukan, tentu yang bisa kita interfensi langsung, seperti gula, beras, tepung, minyak, bisa kita interfensi cepat, termasuk sampai ke tingkat desa seperti bekerjasama dengan Bumdes untuk ketersediaan gula dan beras jika ada kenaikan harga komoditi tersebut" papar Kepala Dinas.

Terakhir Kepala Dinas Perdagangan pun menyampaikan bahwa stok barang kebutuhan pokok di NTB masih aman dan mencukupi hingga 3 sampai 4 bulan ke depan, dan memastikan bahwa selama ini tidak ada kendala dalam distribusi barang kebutuhan pokok di NTB.

Berikut beberapa dokumentasi saat kegiatan berlangsung, pada facebook fanpage Dinas Perdagangan Provinsi NTB

https://www.youtube.com/watch?v=-oSAZxb-93E