Pengiriman Sample Produk persiapan Ekspor Kerajinan Lontar Desa Suradadi ke Arab Saudi

Tim Dinas Perdagangan Provinsi NTB diterima langsung oleh Baiq Santi, salah seorang perwakilan pengrajin. Kerajinan tas lontar berdasarkan sample yang dibawa akan diproduksi oleh pengrajin Desa Suradadi menggunakan daun lontar grade A, dibuat dalam 3 (tiga) warna sesuai permintaan yaitu original/krem, hitam dan hijau tosca. Kerajinan tas lontar tersebut rencananya akan diproduksi sejumlah 4.000 pcs setara dengan 1 kontainer, sesuai pesanan dari trader PT. Sentral Logistik Lintas Timur (PT. SLLT) untuk ekspor ke Arab Saudi.

Dalam beberapa waktu kedepan, Tim Dinas Perdagangan Provinsi NTB bersama perwakilan BI NTB  akan kembali berkunjung untuk menindaklanjuti hasil produksi tas lontar sesuai sample, serta untuk mengetahui kesanggupan para pengrajin memenuhi pesanan, mengingat batas waktu produksi yang diberikan adalah 2 bulan 2 minggu setalah penandatanganan kontrak.

Sebelumnya pada Kamis 1 April 2021, Dinas Perdagangan Provinsi NTB bersama dengan BI NTB, telah memfasilitasi penandatangangan MoU antara PT. SLLT, PT. Ammar Sasambo, UD. Nusa Indah dan NTB Mall, sebagai komitmen dalam produksi kerajinan ketak sejumlah 2 kontainer 40 HC dengan nilai 1,7 milyaryang akan diekspor ke Arab Saudi. Diharapkan pengrajin tas lontar Desa Suradadi dapat mengikuti jejak pengrajin Ketak NTB.

Berikut beberapa dokumentasi saat pengiriman sample tas lontar pada facebook fanpage Dinas Perdagangan Provinsi NTB dan dokumentasi saat penandatanganan MoU untuk ekspor Ketak ke Arab Saudi.