Selamat Datang di Dinas Perdagangan NTB Official Website

Senin-Kamis: 07:30 - 16:00 & Jumat: 07:30 - 17:00
Media Sosial:
Dinas Perdagangan NTB-logo
DISDAG NTB
by admin
25 Mar 2021
13x dilihat

Peran Disdag NTB dalam stabilisasi harga bapok di NTB

Agenda diskusi tentang pendalaman Isu ekonomi makro dan pengembangan ekonomi daerah, dimana Kepala Dinas  khusus menyampaikan materi terkait peran Dinas Perdagangan Provinsi NTB dalam menjaga kestabilan harga barang kebutuhan pokok (bapok) di Provinsi NTB, termasuk juga cabe yang saat ini masih mengalami kenaikan harga. Sesuai dengan kerangka pertanyaan yang diajukan oleh pihak BI NTB.

Adapun upaya yang telah dan rencana yang akan dilaksanakan oleh Dinas Perdagangan Provinsi NTB dalam upaya menjaga kestabilan harga bapok antara lain

  • Berkoordinasi dengan Dinas Ketahanan Pangan untuk mengelar kegiatan pasar murah
  • Menghimbau dinas perdagangan kabupaten/kota untuk melaksanakan kegiatan pasar murah di daerah masing-masing
  • Berkoordinasi dengan Dinas Pertanian untuk bersama meninjau langsung permasalahan di tingkat petani
  • Pemantauan Harga Barang Kebutuhan Pokok di Pasar Setiap Harinya
  • Berkoordinasi dengan instansi terkait untuk bersama-sama memantau & menbantu petani untuk penanaman ulang cabe
  • Dinas Perdagangan Provinsi NTB berencanan mengelar pasar murah mulai tanggal 5 april – 5 mei 2021

Implementasi program K3 (Kelancaran Distribusi) dan K4  (Koordinasi) yang telah dilakukan, untuk saat ini distribusi Barang Kebutuhan Pokok tidak mengalami hambatan, karena terdapat banyak pelabuhan dan juga adanya TOL Laut. Serta Dinas Perdagangan Provinsi NTB setiap tahunnya selalu melaksanaan Rakor HBKN & berkoordinasi dengan instansi terkait (Dinas Pertanian, Dinas Ketahanan Pangan, Satgas Pangan Ditreskrimsus POLDA NTB, Balai Karantina Tumbuhan & Hewan, Pemerintah Kabupaten/Kota, dsb) untuk bersama-sama menjaga kestabilan harga di Provinsi NTB.

Mengenai perkiraan trend kenaikan harga terutama komoditas holtikultura cabe diprediksi akan berlangsung selama 4 sampai 6 minggu kedepan karena berdasarkan hasil pantauan Tim, saat ini sebagian besar petani baru selesai masa tanam ulang karena sebelumnya banyak yang gagal panen akibat cuaca dan serangan hama.

Kegaitan yang telah dilakukan di Triwulan I 2021 antara lain adalah Pasar murah dimana Dinas Perdagangan Provinsi NTB telah beberapa kali melaksanakan pasar murah yang bekerjasama dengan Dinas Ketahanan Provinsi NTB dalam rangka untuk menekan harga komoditas holtikultura khususnya cabe, masyarakat sangat antusias dan berharap pasar murah tetap dilaksanakan.

Kegiatan Dinas Perdangangan lainnya yang akan dilakukan di tahun 2021 antara lain

  • Pelaksanaan Pasar Murah selama 1 bulan.
  • Pemantauan harga di tiap kabupaten/kota di NTB
  • Koordinasi dengan istansi terkait untuk menjaga kestabilan harga
  • Pengembangan kawasan dagang khususnya pada daerah wisata.
  • Bela beli produk lokal yang mentargetkan 5000 UKM

Terkahir, Kepala Dinas Perdagangan Provinsi NTB juga menyampaikan terkait Perkembangan Kerjasama Antar Daerah (KAD) serta rencana kerja sama antara daerah di triwulan I 2021 antara lain

  • Kerjasama dengan Pemerintah Provinsi Bali, berup Peningkatan Kualitas SDM UKM, Pengembangan Teknologi E-commerce, Pemanfaatan Sarana & Prasarana Perdagangan
  • Kerjasama dengan Provinsi Jawa Barat melalui Program DDS (Designer Dispatch Service), Pemasaran, Promosi. Dimana DDS ini diperlukan untuk UKM NTB belajar terkait finishing produk, agar menjadi lebih baik lagi dari sisi kualitas dan transfer ilmu pengetahuan dari Jawa Barat, serta DDS lebih ditekankan untuk souvenir dan merchandise dalam penyiapan UKM NTB menyambut perhelatan MotoGP.
  • Kerjasama Misi Dagang dengan Provinsi Jawa Timur

Berikut beberapa dokumentasi saat FGD berlangsung pada facebook fanpage Dinas Perdagangan Provinsi NTB

Share: